Menteri Perminyakan Kuwait: Terlalu Dini Jika Mengatakan OPEC+ Akan Perpanjang Perjanjian Pemangkasan Output Di Juni
Dalam sebuah wawancara dengan Reuters, menteri perminyakan Kuwait, Khaled al-Fadhel, mengatakan terlalu dini mengatakan apakah OPEC dan sekutu non-OPEC akan memperpanjang tingkat pemangkasan output minyak saat ini pada pertemuan di Wina pada bulan Juni.
"Ada kecemasan besar di pasar hari ini terutama terkait dengan kekhawatiran pasokan. Misalnya, dampak keputusan pemerintah AS yang baru-baru ini diumumkan untuk tidak memperpanjang keringanan terhadap para pembeli utama minyak mentah Iran belum terasa," kata menteri kepada Reuters.
Mengomentari tingkat inventaris, "Jika kita ingin melihat persediaan komersial OECD, Saya pikir kita berada di jalur yang benar. Persediaan OECD jatuh ke rata-rata 5 tahun terakhir, dan rekor tingkat kepatuhan yang dicapai pada bulan April oleh OPEC dan mitra non-OPEC telah memainkan peran penting," katanya.